12 Juni 2009

Sinergi pengusaha dan ilmuwan menghasilkan produk yang dahsyat

Tanggal 20-Mei-2009 pukul 19:00 WIB setelah seharian ngurusin order kerjaan, saya melihat di TransTV ada acara aneh. Film di dubbing bahasa Indonesia dengan pemain orang bule dan orang Jepang. Cukup sebentar saya lihat acara ini tapi habis itu pindah channel lain….. aneh TransTV, jam segini nyiarin film beginian. Tapi karena penasaran maka siaran tersebut saya ikuti dan ternyata memang dahsyat sekali ceritanya…..

Di ceritakan tahun 1907 jiwa kebangsaan orang Jepang pada saat itu begitu mendalam dan salah satunya adalah Dr. Kikunae Ikeda. Beliau tidak puas dengan kondisi masyarakatnya (Jepang) pada saat itu. Beliau ingin bangsanya bisa bersaing dengan negara lain.

Seorang Jepang bernama Dr. Kikunae Ikeda mengarungi perjalanan yang mengarah ke sebuah penemuan dan pembuatan rasa baru yang menggiurkan yang selalu memanjakan lidah warga dunia. Beliau melakukan ini setelah membaca laporan dari Dr. Hiizu Miyake, M.D yang menyarankan bahwa pencernaan makanan berkaitan dengan rasa makanan, Dr. Kikunae Ikeda melakukan investigasi lanjutan mengenai topik ini.

Saat Dr. Kikunae Ikeda menempuh pendidikan di Jerman, ia menemukan rasa yang sangat istimewa dan selalu ada dalam masakan eropa, tidak seperti 4 rasa yang selama ini beliau kenal yaitu : manis, asam, asin dan pahit. Hal ini menggugah rasa keingin tahuan beliau dan akhirnya dilakukan sebuah penelitian oleh Dr. Kikunae Ikeda terhadap sumber rasa yang tak dikenal ini.

Dari beberapa kali percobaan akhirnya Dr. Kikunae Ikeda mengarah ke Kombu, sebuah rumput laut yang bergizi. Rasa ini lalu dinamakan umami. Pada saat ini rasa itu dianggap sebagai satu dari lima rasa dasar dalam daftar makanan kita.

Penemuan ini menarik perhatian seorang konglomerat yang bernama Soburu Suzuki (pendiri Ajinomoto). Beliau juga mempunyai visi yang sama yaitu ingin membuat masyarakat Jepang menjadi lebih baik. Setelah melalui beberapa tahap negosiasi akhirnya keduanya sepakat untuk bersinergi untuk mewujudkan mimpi yang sama.

Pelajaran yang bisa diambil adalah bahwa semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi sukses, kaya dan terkenal. Tidak perduli posisi dan kedudukan kita pada saat ini apabila memang sudah ada peluang untuk maju maka kesempatan itu harus segera di ambil.

Dalam hal ini Dr. Kikunae Ikeda adalah seorang professor dimana biasanya seorang professor itu kecil sekali untuk memikirkan segi bisnis dan sang pengusaha Soburu Suzuki sebagai partner Dr. Kikunae Ikeda ini sangat jeli melihat peluang. Soburu Suzuki memberikan masukan kepada Dr. Kikunae Ikeda agar ramuannya dirubah menjadi sebuah produk yang bisa dijual secara masal (tidak diceritakan apakah pada saat itu memang disiapkan untuk penjualan ke seluruh dunia atau tidak…)

Untuk cepat berkembang maka manusia harus bekerja-sama dalam mewujudkan mimpi-nya.

Dengan kombinasi sistim penjualan yang baik dari sang pengusaha Soburu Suzuki dan ilmu dari Dr. Kikunae Ikeda maka AJINOMOTO bisa berkembang ke seluruh dunia. Sungguh kombinasi yang dahsyat.

Yang harus di ingat adalah…. Kita sebagai individu harus bisa mempersiapkan diri kita sendiri agar diri kita memang layak untuk diajak kerjasama.

Satu lagi raksasa penelan pedagang kecil

Brosur pembukaan, menarik, harga murah

Tanggal 26-Mei-2009 berdiri lagi di Jatiasih sebuah Supermarket raksasa namanya GIANT yang siap menelan korban pedagang kecil. Sangat cepat sekali pertumbuhan di Jatiasih ini.Dulu di Jatiasih cuma ada pasar yang besar yaitu Pasar Rebo.... lama tanpa saingan kemudian muncul NAGA Pasar Swalayan di Jatiasih juga. Lokasinya paling juga sekitar 200m dan tidak sampai setahun muncullah GIANT di lokasi yang lebih strategis yang jaraknya sekitar 500m dari NAGA.
Bagus sekali lokasi GIANT ini, ada di dekat pintu keluar tol Jatiasih, dekat lampu merah yang memang sudah ada trayek angkot ngetem di situ.

Muncul tanda tanya....?? nasib pedagang kecil gimana ya....??? masih bisa hidup nggak...??? Soal harga memang saya nggak hapal karena saya jarang sekali merhatiin harga kalau belanja kebutuhan sehari-hari. Yang selalu jadi perhatian saya adalah kelebihan dan kekurangan dari masing-masing toko tersebut.
Di sekitar GIANT sudah ada Alfamart (persis di depan-nya), NAGA (sekitar 500m), Pasar tradisional (sekitar 1 km) dan beberapa toko-toko kecil. Bahkan di dekat pintu tol Jatiasih ada tulisan kurang lebih seperti ini BIAR BAGAIMANAPUN CARREFOUR TETAP LEBIH MURAH yang ditaruh sekitar 100m dari lokasi GIANT. Padahal Carrefour lokasinya masih jauh dari jatiasih, yang terdekat adalah di Tamini Square. Bayangkan.... Carefour aja sudah waspada padahal GIANT baru buka beberapa hari.

Melihat hal seperti ini, saya teringat dengan apa yang telah dilakukan oleh kawan-kawan di Cikarang Baru yang patungan membentuk sebuah toko yang dinamakan Usaha Bersama Cimart. Sebuah langkah yang bagus, idenya adalah memenuhi setiap kebutuhan masyarakat sekitar akan kebutuhan barang pokok. Mengenai ada perkembangan lainnya itu adalah hal berikutnya tergantung dari situasi.

Tapi apa cukup dengan cara seperti itu saja bisa membendung kekuatan raksasa....????
Saya teringat dulu sewaktu ikut ujian kenaikan tingkat Ju-Jitsu dari sabuk biru ke tingkatan asisten pelatih sabuk coklat. Dalam sesi ujian, saya harus bisa melepaskan diri dari keroyokan 10 orang dan saya tidak boleh membalas, saya hanya harus meloloskan diri.
Yang menyerang boleh melakukan segala macam cara asalkan tidak memukul bagian vital. Mereka boleh njambak, nyekik, nyeret kedua kaki, dipegang dan dikunci pakai segala macam cara... pokoknya apa yang pernah ada di jalanan wajib dijalankan dan saya tidak boleh membalas, cukup meloloskan diri atau bertahan. Kalau sering lihat film action... ya nggak beda jauh dengan itu.

Dari sekian cara/jurus yang saya pelajari, ada satu yang paling saya senangi yaitu..... lari balik arah sekencang-kencangnya. Lari ini bukannya menyerah tetapi ini adalah tindakan rasional yang memang harus dilakukan daripada kita mati konyol.

Dari beberapa pengalaman dan melihat situasi yang ada...... kok saya terbesit sebuah ide yang saya sendiri juga belum melakukan semuanya.
1. Daripada kita berhadapan head-to-head dengan raksasa, bagaimana kalau raksasa itu kita jadikan kawan sehingga kita bisa mengambil keuntungan dari raksasa tersebut.
2. Kalau raksasa-nya nggak mau diajak berteman... ya sudah kita ambil aja peluang yang tidak diambil oleh raksasa tersebut.

Dari ide diatas yang paling saya suka adalah ide no 2, misalkan saja saya bisa tahu kalau suatu saat di daerah tertentu akan dibangun suatu Hypermarket/supermarket/minimarket maka mending saya beli aja property di sekitar situ dan pasti kalau sudah terbangun, property kita akan naik berlipat-lipat harganya. Ada banyak ide lain selain property yang bisa digali lagi.

Untuk ide no 1 buat saya sendiri kurang tertarik, kenapa.... ya namanya aja raksasa, nantinya soal pembayaran sebagai supplier akan di tekan habis dan raksasa tersebut biasanya minta discount yang gila-gilaan. Buat seorang pedagang yang tidak mempunyai cash flow yang kuat pasti akan mundur apalagi pedagang komputer dan jasa seperti saya. Kecuali buat mereka yang mempunyai brand yang kuat dan ditunjang oleh cashflow yang bagus maka pemasaran melalui media raksasa ini sangatlah bagus.

Mainan gratis, lokasi sejuk, parkir gratis, bersih.... apalagi yang kurang buat konsumen...??

Yang menarik dari GIANT Jatiasih ini adalah, mereka menyediakan apa yang kompetitornya tidak sediakan. Di tempat lain bahkan di Alfamart sendiri yang lokasinya persis di depan, untuk parkir motor aja harus bayar sedangkan di GIANT semuanya GRATIS baik mobil maupun motor..... "apalagi jalan kaki"
Ada tempat mainan anak-anak yang gratis sepuasnya tanpa harus belanja. Makanan kelas restoran seperti Fried Chicken, bakmi, pangsit, hotdog semuanya ada. Harga barang-barangnya mungkin relatif sebab mereka pasti sudah mempunyai strategi sendiri.
Jadi yang menariknya disini adalah bahwa GIANT bisa memenuhi kebutuhan konsumen yang tidak disediakan oleh kompetitor. Kalau pedagang bisa memenuhi apa yang tidak GIANT sediakan.... saya yakin usaha itu akan bisa bertahan.

Saya yakin GIANT pasti akan berubah sejalan dengan strategi yang telah dilakukan oleh kompetitor begitu pula kompetitor yang lainnya.
Untuk menghadapi persaingan seperti ini memang dibutuhkan ide-ide liar, berpikir Out of The Box, dan cepat mengambil tindakan. Salah bener itu ketahuan nanti kalau sudah terjadi. Pengalaman seseorang bisa dijadikan sebagai masukan tetapi tidak harus diikuti sebab suasana emosional dan waktu kejadian pasti berbeda.

01 Juni 2009

Judas Priest era 80'an

Sekedar ingin nostalgia dengan lagu-lagu Rock era 80'an. Beberapa lagu dibawah ini sering aku mainin waktu SMA. Lagu-lagu Judas Priest ini iramanya dinamis, grip2-nya sederhana, rhytm-nya gak asal sebagai pengiring tapi bisa juga memiliki nada, gebukan drum sederhana tapi dinamis, melody gak ada yang susah dan njlimet.
Semua lagu Judas Priest dulu jadi semacam lagu wajib pada waktu pentas terutama lagu Breaking The Law yang mainnya gampang dan gampang diikuti oleh semua penonton


Breaking The Law


Turbo Lover


The Sentinel


Living After Midnight


Johnny B. Goode - versi ini masih kalah hebat dengan versi asli Jimmi Hendrix


31 Mei 2009

Mimpi



"...kau tanamkan berjuta beban diri
kau tanamkan.. benih kasih adalah emosi....

Melambung jauh terbang tinggi bersama mimpi
Terlelap dalam lautan emosi...
Setelah aku sadar diri, kau tlah jauh pergi...
Tinggalkan mimpi yang tiada bertepi....

Kini hanya rasa rindu merasuk di dada
Bagaikan kumbang merayap pergi
bawa harum kasih membara....."

Cuplikan lagu Anggun C Sasmi - Mimpi

Banyak sekali orang yang memimpikan sesuatu...
"... aku pengin buku-ku cepat terbit tapi kok males banget ya nulisnya..."
"... aku pengin keluar dari pekerjaan karena boring banget nich, tapi gimana caranya...??"
"...suatu saat gue harus punya Mercy... gue akan nabung terus gue beli..."

Banyak sekali keinginan masing-masing orang yang kalau diperhatikan itu kelihatan lucu sekali tidak masuk akal dan ada yang cenderung gila.
Saya sendiri termasuk orang yang mempunyai mimpi yang selalu lebih dari apa yang orang bayangkan... "ini kata orang-orang"
Saya tidak memimpikan punya rumah atau ruko tapi saya mimpi punya pabrik, mall atau sebagai pemilik komplek perumahan, bahasa kerennya Developer.
Saya tidak ingin jadi anak band yang cukup terkenal dan punya beberapa album tetapi saya ingin jadi musisi terkenal yang mempunyai beberapa perusahaan... jadi nge-band dan bisnis bisa jalan bareng.

Saya sering di ketawai sama beberapa orang yang saya ajak sharing soal mimpi ini tetapi banyak juga yang memberikan dukungan. Semuanya saya terima karena saya suka sekali mendapatkan masukan.

Dulu sewaktu masih kuliah, saya mimpi untuk bisa menjadi programmer "sekolah saya di STIKOM Surabaya" dan juga bisa jalan-jalan keliling Indonesia. Mimpi itu sudah tercapai, semua pulau besar di Indonesia sudah saya jajaki hanya 1 yang belum yaitu Papua dan menurut saya itu cuma masalah waktu dan kemauan. Saya juga punya mimpi suatu saat punya usaha di bidang komputer dengan beberapa anak buah dan hal ini juga sudah lama terwujud.

Ada beberapa cara agar mimpi saya bisa terwujud dan ini saya nggak tahu apakah bisa cocok atau tidak buat orang lain sebab karakter tiap orang itu beda-beda.
Ini saya buat berdasarkan dari apa yang telah saya alami

1. Membuat imajinasi positif terhadap mimpi kita dengan jelas
Saya selalu berusaha untuk selalu yakin akan setiap mimpi yang saya buat. Selalu saya buat langkah-langkah imajiner dalam otak. Saya buat step by step dalam otak untuk mencapai mimpi itu.
2. Selalu menjaga mimpi agar selalu On The Track
Hal ini membutuhkan fokus dari kita. Biasanya kita itu seperti anak kecil yang selalu berubah pikiran jika melihat hal lain yang lebih menjanjikan dan saya termasuk orang yang seperti itu. Jika saya mengalami hal ini maka biasanya saya berhenti sejenak dan mengamati dulu prosesnya. Berhenti disini dalam artian bukannya mundur dari mimpi tetapi saya mencoba untuk berpikir dengan jernih dan bukannya berpikir dengan emosi.
3. Segera bangun tidur dan buat perubahan kecil
Setiap kali saya mempunyai mimpi maka saya selalu melakukan perubahan kecil dalam tingkah laku sehari-hari. Sekarang ini saya ingin menjadi seperti Setiawan Djodi, maka yang saya lakukan setiap saya kerja adalah selalu mendengarkan semua lagu dan menyimak dengan jelas setiap ketukan, nada, tempo pada lagu tersebut. Saya pelajari bagaimana orang ini bisa seperti itu. Kalau kata orang-orang pinter itu disebut teknik ATM "Amati - Tiru - Modifikasi"
4. Berdoa dan pasrah kepada Yang Maha Kuasa
Hal ini yang paling penting dalam mewujudkan mimpi. Saya banyak sekali terbantu dengan tangan Tuhan dalam mewujudkan mimpi. Yakinlah bahwa Tuhan akan selalu menjawab semua doa kita.

Sebagai contoh implementasi mimpi, yang saya lakukan sebagai berikut...
Untuk lebih mempertegas mimpi, saya selalu menuliskan mimpi dan menyebarkan kepada semua orang... gunanya untuk apa toh orang lain juga nggak ada untungnya.
Benar buat orang lain tidak ada gunanya tetapi buat saya hal ini berguna sekali. Saya menunggu komentar dari orang-orang tersebut baik yang mendukung, mencela, mengkritik atau apapun. Dan biasanya jika sudah tiba waktunya saya masih belum bisa juga mewujudkan mimpi itu maka saya pasti malu BESAAARRRR.... nah untuk menghilangkan rasa malu ini maka saya harus fokus dan cepat-cepat mewujudkan mimpi kalau nggak... wah orang-orang bisa nertawain saya karena saya dianggap orang gila

Mimpi saya saat ini beda dengan 3 bulan yang lalu kenapa beda.... karena saya telah merangkumnya menjadi 3 bagian

Mimpi saya 3 bulan lalu
1. Otomatisasi System Pradana Komputer "Nama Perusahaan saya"
2. Margin Rp. 20.000.000,- per bulan
3. Jualan kue minimal 2 catering
4. Set up 5 usaha baru
5. Beli 2 property (rumah, ruko, gedung, dll)

Setelah saya lakukan evaluasi dan ternyata untuk no 1 sampai saat sudah 80% jalan. Margin Rp. 20.000.000,- perbulan terlalu kecil karena saya salah setting. No 3 - 5 itu saya jadikan 1 dan mimpi saya saat ini sampai akhir tahun 2009....
1. Full otomatisasi Pradana Komputer
2. Beli 2 property - "Sudah dapat 1 property di Margonda Depok "
3. Blogger

Untuk jangka panjang....
Saya akan mewujudkan mimpi menjadi Musisi, Developer dan mendapatkan passive income dari menerbitkan buku

GOD please assist me...