Tampilkan postingan dengan label Mastermid. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mastermid. Tampilkan semua postingan

20 Juni 2009

Komentar juri di ujian wirausaha STP Trisakti


Tanggal 13-Juni-2009 ada ujian mata kuliah Kewirausahaan di kampus STP Trisakti di daerah Bintaro. Mata kuliah ini mengajarkan tentang kewirausahaan kepada para mahasiswanya dan sorang dosennya adalah kawan baik saya mas Wisnu pemilik Rumah Makan Samikuring di Cikarang.

Karena ini adalah sekolah pariwisata dan jurusannya adalah jurusan yang berhubungan dengan memasak, maka yang dipresentasikan disini adalah segala hal yang berhubungan dengan masakan dan cara mereka melakukan penjualannya.

Dari beberapa mahasiswa ada yang berani melakukan eksperimen dalam hal makanan dan ada juga yang biasa-biasa saja.
Contohnya seperti pembuatan makanan dengan bahan dasar singkong. Dari singkong ini dibuat beberapa makanan yang umum ada dipasaran seperti risoles, dll. Modalnya cukup kecil, bahan banyak didapat dan harganya bisa kompetitif. Modal awal 1 kue adalah Rp. 700,- atau bisa juga diperkecil jadi Rp. 500,- dengan harga jual RP. 1.000
Cara jualnya mereka juga masih standar dengan cara dititipkan ke pedagang lain. Harusnya penjualan mereka dikombinasi dengan membuka lapak sendiri di suatu tempat seperti pasar kaget di waktu minggu, bazaar, dll.

Ada lagi bakso yang berbentuk kotak disebut KOBOK. Rasa kuah dan baksonya tidak ada perbedaan dengan yang lainnya tetapi cara pembuatannya bisa cepat dan hal ini bisa berefek pada proses pekerjaan yang cepat. Harga jual cukup murah yaitu Rp. 5.000,- per porsi.
Kalau pada umumnya bakso bulat itu dibikin dengan tangan terus direbus, tetapi yang ini proses pembuatannya seperti membuat tahu. Bahan dasar bakso ditaruh diatas loyang dan kemudian dimasak. Setelah matang baru dibikin irisan dengan besar sesuai keinginan.
Proses pembuatan cepat, harga yang standard, rasa sedikit jauh diatas rata-rata maka bakso ini bisa cepat diterima pasar. Untuk meningkatkan penjualan, seharusnya mereka bekerja sama dengan minuman teh botol dan baksonya dipaket dengan minuman ini.


Selain itu ada juga yang menawarkan Yoghurt. Minuman ini belum populer di Indonesia tetapi ada marketnya yaitu mereka yang ingin hidup sehat. Market kecil tetapi daya beli besar. Tetapi sayangnya... untuk pembuatan Yoghurt ini mereka harus keluar uang jutaan rupiah. Untuk usaha yang baru mulai apalagi yang menjalankannya mereka yang baru mengenal bisnis maka resiko ini cukup besar. Berdasarkan pengalaman, untuk start bisnis awal itu tidak akan bagus hasilnya, margin tidak akan sesuai dengan harapan. Masih butuh jam terbang agar usaha bisa cukup eksis. Minuman ini harganya Rp. 24.800, harga ini berhadapan dengan merk terkenal seperti J'CO dll. Harus mempergunakan trik pemasaran tertentu agar produknya bisa diterima pasar.

Dari acara yang cukup menarik diatas, ada beberapa catatan untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal yaitu :

1. Para mahasiswa sebaiknya pada semester awal setelah pertemuan 1 harus sudah mulai menjalankan usaha. Rata-rata mereka baru melakukan penjualan dalam hitungan minggu jadi belum bisa terbaca prospeknya dan mereka belum merasakan bagaimana pahitnya marketing jalanan itu.
2. Para mahasiswa dibatasi modal awalnya maksimal Rp. 500.000,- agar mereka bisa menjalankan usaha ini dengan modal sekecil-kecilnya tapi bisa mendapatkan hasil sebesar-besarnya.

Secara keseluruhan mereka lulus. Tidak ada yang tidak lulus dalam mata kuliah kewirausahaan. Yang tidak lulus adalah mereka yang tidak mau mencoba, mereka yang tidak mau Take Action.
Ingat... Take Action Miracle Happen, No Action No opo-opo.....

Salam sukses dunia akherat

15 Juni 2009

Perbaikan gizi di Mastermind MMB5


Hari minggu tanggal 14-Juni-2009 jam 10.00 acara Kopdar Mastermind MMB5 di adakan di rumah teh Leni (Ratu wedding). Acara ini kelanjutan dari Kopdar bulan lalu di rumah pak Ato.

Management yang hadir :
1. Rawi Wahyudiono - Banking, printer specialist, Band
2. Dewanto Purnomo - Depo Kemfood, Bakmie Raos
3. Ato Sunarto + pasukan - Kupat Tahu Bandung, iTutor
4. Anita + anak - Selimut, kost-kostan
5. Khoiri Ali + istri - Baju bayi
6. Leni Nurlaeni - Wedding organizer, kuliner
7. Muhammad Rum + pasukan - Percetakan
8. Ismed - Coklat Mentari
9. Anas + pasukan - Website, tiket online

Berdo'a menurut agama masing-masing agar acara Kopdar ini bisa di ridhoi dan bisa bermanfaat buat usaha dan orang lain.... berdo'a mulai
Setelah sedikit pengantar pak Dewanto mengenai perkembangan usaha dan berita terbaru, maka....

Wifle pertama oleh mas Ismed.
"...pada bulan lalu saya punya rencana untuk mendapatkan ijin DEPKES dan rencana untuk reseller Coklat Mentari dan alhamdullilah sebelum Kopdar Mastermind ini semuanya sudah terwujud..."
Ijin DEPKES sudah keluar dan reseller untuk coklat mentari juga cukup bagus. Sudah ada beberapa yang mengajukan diri tetapi rata-rata mereka terhambat oleh kesibukan masing-masing.
Mimpi ke-depannya adalah membuat sebuah toko Coklat yang saat ini tokonya sudah ada dan tinggal dirapikan saja biar siap untuk jualan dan produksi. Dan masih sesuai rencana bahwa pada akhir tahun ini mas ismed sudah tidak akan jadi KODOK lagi melainkan berubah menjadi GAJAH full TDA.

Wifle kedua oleh mbak Anita. Saat ini beliau sedang merenovasi bangunan yang ada di daerah Kalimalang agar bisa digunakan untuk kost-kostan. Tanah cukup luas dan ada beberapa bangunan yang membutuhkan perawatan. Kendala yang ada sebetulnya adalah dari rasa percaya diri yang kurang bahwa usaha ini nantinya bisa menghasilkan. Kurang PD-nya ini disebabkan juga karena pernah trauma punya pengalaman buruk dengan penyewa sebelumnya.

Wifle ketiga oleh teh Leni. Kejadian akhir-akhir ini yang dialami oleh teh leni sangat menarik. Beliau baru pulang umroh dan jika tidak ada halangan bulan depan juga mau berangkat umroh lagi.... amiinnn.
Teh leni punya beberapa ruko di Bandung yang disewakan ke orang lain. Usaha wedding organizer masih jalan dengan normal cuma hal ini bukan menjadi mimpinya sebab mimpi teh leni adalah punya usaha sendiri di bidang kuliner atau membangun restoran.
Sebetulnya beliau sudah mempunyai modal dasar yang bagus yaitu kemampuan memasak. Hal ini dibuktikan dengan membaiknya gizi member MMB5 pada saat mastermind. Hidangan yang disajikan pada saat itu adalah ala Timur Tengah..... Mak nyuuusss TOP MARKOTOP

Wifle keempat oleh mas Anas, Untuk bulan ini beliau-nya kehambat dengan tugas sebagai kodok di kantor. Harus sering keluar kota untuk urusan kantor yang mengakibatkan urusan bisnis terhambat. Tapi hebatnya biarpun tersendat usahanya, beliau masih bisa membuka konter Kupat Tahu Bandung di daerah Delta Mas bekerja sama dengan kang Ato. Bisnis selimut terhambat pasokan, website juga belum maksimal... sudah ada order tapi tidak bisa menjalankan.
Dari semua yang disampaikan ada berita gembira.... bahwa pada bulan Februari 2010 mas Anas akan RESIGN jadi KODOK dan akan berubah menjadi GAJAH Full TDA.... amin semoga semua yang direncakan bisa berjalan sesuai dengan rencana TUHAN


Pas jam 12.00 lebih sedikit waktunya untuk break sholat dhuhur dan perbaikan gizi alias makan siang... Nasi kebuli, kare daging sapi, kambing, sama makanan lainnya yang saya tidak tahu namanya tapi enak dimakan.... Ditambah lagi minumnya teh Rosella dingin.... mak nyeessss
Mastermind sambil ngajak anak main-main..... memang sebuah mastermind yang indah

Setelah perut kenyang dengan masakan Timur Tengah maka wifle berikutnya oleh Muhammad Rum. Sampai saat ini omzet meningkat dari beberapa customer yang lama. Ada beberapa pabrik yang melakukan perubahan sistemnya dan akibat dari perubahan ini mereka membutuhkan beberapa barang cetakan yang baru. Selain percetakan, order pembuatan website dari teman-teman TDA juga banyak. Memang bisnis itu akan lebih berjalan salah satunya melalui komunitas.

Wifle berikutnya oleh mas Khoiri Ali si raja hutan (2 minggu di hutan dan 2 minggu di kota). Beliau sudah membuka toko bayi di daerah Bekasi dan dana yang sudah masuk sekitar Rp. 50.000.000,-. Dilihat dari lokasi memang masih kurang bagus tapi akan lebih tidak bagus lagi kalau tidak melakukan apa-apa. Hebatnya lagi mas Khoiri sudah membeli kios di sekitar situ dan beberapa bulan lagi kios itu sudah serah terima kunci. Selamat ya mas... 5 bulan yang lalu di awal mastermind beliau masih merencakan sebuah bisnis dan saat ini sudah punya bisnis dan sebuah kios.
Tetapi semua ini bukan kerja mas Khori sendiri, beliau dibantu oleh istrinya dalam hal operasional yang juga masih belum paham soal dagang tapi mau belajar bersama. Hal ini patut dicontoh oleh yang lain termasuk saya pribadi.

Wifle berikutnya mas Dewanto, Beliau ini sekarang ikut pameran di PRJ dengan membuka stand KemFood. Konsep yang ditawarkan sangat menarik. Dengan uang Rp. 7.500.000,- maka sudah bisa memulai bisnis. Dapat freeser, makanan, brosur, dll.
Prospek yang menarik lagi adalah soal susu instan. Apabila sudah punya beberapa kios susu maka berikutnya sebagai pemilik akan mudah melakukan negosiasi dengan pihak produsen bahkan untuk cat lokasi, papan nama dan bahan promosi lainnya bisa di support oleh produsen.

Wifle berikutnya oleh Kang Ato Sunarto, Beliau ini punya beberapa usaha kuliner, pendidikan, agrobisnis dan properti. Mimpi berikutnya adalah pengembangan dari bisnis yang ada sekarang agar bisa mencapai tagert omzet tertentu. Mimpi yang cukup besar adalah sebagai agen property no 1 di Bekasi. Saya yakin ini bisa terwujud berbekal pengalaman yang ada selama ini dan juga dibantu dengan adanya Property Club di Bekasi. Dengan melakukan sinergi yang tepat dengan beberapa orang maka saya yakin usah yang dirintis akan cepat membesar.

Wifle terakhir oleh mas Rawi, Soal pekerjaan rutin sudah sekitar 80% dikerjakan oleh anak buah dan sisanya yang 20% digunakan untuk pekerjaan administrasi dan pembuatan SOP perusahaan. Margin ada peningkatan dengan diperpanjangnya beberapa kontrak maintenance printer dan sudah di tanda tangani-nya beberapa kontrak maintenance baru.
Selain pekerjaan jualan komputer, mas rawi juga punya aktifitas lain yaitu main band dengan teman-teman di Cikarang Baru yang tergabung di group Cimart Band. Sudah beberapa kali show dan untuk beberapa bulan ke depan jadwal show di beberapa tempat juga sudah ada.

Sekedar mengingatkan buat saya sendiri dan kawan-kawan yang lain. Bisnis akan lancar, diridhoi oleh Yang Maha Kuasa apabila kita menjalankan apa yang di perintahNYA dan menjauhi apa yang di larangNYA.
Salah satu kunci agar bisnis selamat dunia akherat adalah SEDEKAH. Dalam beberapa mastermind memang tidak pernah disinggung soal ini tapi saya yakin kawan-kawan lain pasti sudah manjalaninya dengan rutin.... Insya ALLAH
Mastermind berikutnya di rumah si raja hutan mas Khoiri Ali tanggal 12-Juli-2009

Salam sukses dunia akherat...

12 Juni 2009

Sinergi pengusaha dan ilmuwan menghasilkan produk yang dahsyat

Tanggal 20-Mei-2009 pukul 19:00 WIB setelah seharian ngurusin order kerjaan, saya melihat di TransTV ada acara aneh. Film di dubbing bahasa Indonesia dengan pemain orang bule dan orang Jepang. Cukup sebentar saya lihat acara ini tapi habis itu pindah channel lain….. aneh TransTV, jam segini nyiarin film beginian. Tapi karena penasaran maka siaran tersebut saya ikuti dan ternyata memang dahsyat sekali ceritanya…..

Di ceritakan tahun 1907 jiwa kebangsaan orang Jepang pada saat itu begitu mendalam dan salah satunya adalah Dr. Kikunae Ikeda. Beliau tidak puas dengan kondisi masyarakatnya (Jepang) pada saat itu. Beliau ingin bangsanya bisa bersaing dengan negara lain.

Seorang Jepang bernama Dr. Kikunae Ikeda mengarungi perjalanan yang mengarah ke sebuah penemuan dan pembuatan rasa baru yang menggiurkan yang selalu memanjakan lidah warga dunia. Beliau melakukan ini setelah membaca laporan dari Dr. Hiizu Miyake, M.D yang menyarankan bahwa pencernaan makanan berkaitan dengan rasa makanan, Dr. Kikunae Ikeda melakukan investigasi lanjutan mengenai topik ini.

Saat Dr. Kikunae Ikeda menempuh pendidikan di Jerman, ia menemukan rasa yang sangat istimewa dan selalu ada dalam masakan eropa, tidak seperti 4 rasa yang selama ini beliau kenal yaitu : manis, asam, asin dan pahit. Hal ini menggugah rasa keingin tahuan beliau dan akhirnya dilakukan sebuah penelitian oleh Dr. Kikunae Ikeda terhadap sumber rasa yang tak dikenal ini.

Dari beberapa kali percobaan akhirnya Dr. Kikunae Ikeda mengarah ke Kombu, sebuah rumput laut yang bergizi. Rasa ini lalu dinamakan umami. Pada saat ini rasa itu dianggap sebagai satu dari lima rasa dasar dalam daftar makanan kita.

Penemuan ini menarik perhatian seorang konglomerat yang bernama Soburu Suzuki (pendiri Ajinomoto). Beliau juga mempunyai visi yang sama yaitu ingin membuat masyarakat Jepang menjadi lebih baik. Setelah melalui beberapa tahap negosiasi akhirnya keduanya sepakat untuk bersinergi untuk mewujudkan mimpi yang sama.

Pelajaran yang bisa diambil adalah bahwa semua orang mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi sukses, kaya dan terkenal. Tidak perduli posisi dan kedudukan kita pada saat ini apabila memang sudah ada peluang untuk maju maka kesempatan itu harus segera di ambil.

Dalam hal ini Dr. Kikunae Ikeda adalah seorang professor dimana biasanya seorang professor itu kecil sekali untuk memikirkan segi bisnis dan sang pengusaha Soburu Suzuki sebagai partner Dr. Kikunae Ikeda ini sangat jeli melihat peluang. Soburu Suzuki memberikan masukan kepada Dr. Kikunae Ikeda agar ramuannya dirubah menjadi sebuah produk yang bisa dijual secara masal (tidak diceritakan apakah pada saat itu memang disiapkan untuk penjualan ke seluruh dunia atau tidak…)

Untuk cepat berkembang maka manusia harus bekerja-sama dalam mewujudkan mimpi-nya.

Dengan kombinasi sistim penjualan yang baik dari sang pengusaha Soburu Suzuki dan ilmu dari Dr. Kikunae Ikeda maka AJINOMOTO bisa berkembang ke seluruh dunia. Sungguh kombinasi yang dahsyat.

Yang harus di ingat adalah…. Kita sebagai individu harus bisa mempersiapkan diri kita sendiri agar diri kita memang layak untuk diajak kerjasama.

Satu lagi raksasa penelan pedagang kecil

Brosur pembukaan, menarik, harga murah

Tanggal 26-Mei-2009 berdiri lagi di Jatiasih sebuah Supermarket raksasa namanya GIANT yang siap menelan korban pedagang kecil. Sangat cepat sekali pertumbuhan di Jatiasih ini.Dulu di Jatiasih cuma ada pasar yang besar yaitu Pasar Rebo.... lama tanpa saingan kemudian muncul NAGA Pasar Swalayan di Jatiasih juga. Lokasinya paling juga sekitar 200m dan tidak sampai setahun muncullah GIANT di lokasi yang lebih strategis yang jaraknya sekitar 500m dari NAGA.
Bagus sekali lokasi GIANT ini, ada di dekat pintu keluar tol Jatiasih, dekat lampu merah yang memang sudah ada trayek angkot ngetem di situ.

Muncul tanda tanya....?? nasib pedagang kecil gimana ya....??? masih bisa hidup nggak...??? Soal harga memang saya nggak hapal karena saya jarang sekali merhatiin harga kalau belanja kebutuhan sehari-hari. Yang selalu jadi perhatian saya adalah kelebihan dan kekurangan dari masing-masing toko tersebut.
Di sekitar GIANT sudah ada Alfamart (persis di depan-nya), NAGA (sekitar 500m), Pasar tradisional (sekitar 1 km) dan beberapa toko-toko kecil. Bahkan di dekat pintu tol Jatiasih ada tulisan kurang lebih seperti ini BIAR BAGAIMANAPUN CARREFOUR TETAP LEBIH MURAH yang ditaruh sekitar 100m dari lokasi GIANT. Padahal Carrefour lokasinya masih jauh dari jatiasih, yang terdekat adalah di Tamini Square. Bayangkan.... Carefour aja sudah waspada padahal GIANT baru buka beberapa hari.

Melihat hal seperti ini, saya teringat dengan apa yang telah dilakukan oleh kawan-kawan di Cikarang Baru yang patungan membentuk sebuah toko yang dinamakan Usaha Bersama Cimart. Sebuah langkah yang bagus, idenya adalah memenuhi setiap kebutuhan masyarakat sekitar akan kebutuhan barang pokok. Mengenai ada perkembangan lainnya itu adalah hal berikutnya tergantung dari situasi.

Tapi apa cukup dengan cara seperti itu saja bisa membendung kekuatan raksasa....????
Saya teringat dulu sewaktu ikut ujian kenaikan tingkat Ju-Jitsu dari sabuk biru ke tingkatan asisten pelatih sabuk coklat. Dalam sesi ujian, saya harus bisa melepaskan diri dari keroyokan 10 orang dan saya tidak boleh membalas, saya hanya harus meloloskan diri.
Yang menyerang boleh melakukan segala macam cara asalkan tidak memukul bagian vital. Mereka boleh njambak, nyekik, nyeret kedua kaki, dipegang dan dikunci pakai segala macam cara... pokoknya apa yang pernah ada di jalanan wajib dijalankan dan saya tidak boleh membalas, cukup meloloskan diri atau bertahan. Kalau sering lihat film action... ya nggak beda jauh dengan itu.

Dari sekian cara/jurus yang saya pelajari, ada satu yang paling saya senangi yaitu..... lari balik arah sekencang-kencangnya. Lari ini bukannya menyerah tetapi ini adalah tindakan rasional yang memang harus dilakukan daripada kita mati konyol.

Dari beberapa pengalaman dan melihat situasi yang ada...... kok saya terbesit sebuah ide yang saya sendiri juga belum melakukan semuanya.
1. Daripada kita berhadapan head-to-head dengan raksasa, bagaimana kalau raksasa itu kita jadikan kawan sehingga kita bisa mengambil keuntungan dari raksasa tersebut.
2. Kalau raksasa-nya nggak mau diajak berteman... ya sudah kita ambil aja peluang yang tidak diambil oleh raksasa tersebut.

Dari ide diatas yang paling saya suka adalah ide no 2, misalkan saja saya bisa tahu kalau suatu saat di daerah tertentu akan dibangun suatu Hypermarket/supermarket/minimarket maka mending saya beli aja property di sekitar situ dan pasti kalau sudah terbangun, property kita akan naik berlipat-lipat harganya. Ada banyak ide lain selain property yang bisa digali lagi.

Untuk ide no 1 buat saya sendiri kurang tertarik, kenapa.... ya namanya aja raksasa, nantinya soal pembayaran sebagai supplier akan di tekan habis dan raksasa tersebut biasanya minta discount yang gila-gilaan. Buat seorang pedagang yang tidak mempunyai cash flow yang kuat pasti akan mundur apalagi pedagang komputer dan jasa seperti saya. Kecuali buat mereka yang mempunyai brand yang kuat dan ditunjang oleh cashflow yang bagus maka pemasaran melalui media raksasa ini sangatlah bagus.

Mainan gratis, lokasi sejuk, parkir gratis, bersih.... apalagi yang kurang buat konsumen...??

Yang menarik dari GIANT Jatiasih ini adalah, mereka menyediakan apa yang kompetitornya tidak sediakan. Di tempat lain bahkan di Alfamart sendiri yang lokasinya persis di depan, untuk parkir motor aja harus bayar sedangkan di GIANT semuanya GRATIS baik mobil maupun motor..... "apalagi jalan kaki"
Ada tempat mainan anak-anak yang gratis sepuasnya tanpa harus belanja. Makanan kelas restoran seperti Fried Chicken, bakmi, pangsit, hotdog semuanya ada. Harga barang-barangnya mungkin relatif sebab mereka pasti sudah mempunyai strategi sendiri.
Jadi yang menariknya disini adalah bahwa GIANT bisa memenuhi kebutuhan konsumen yang tidak disediakan oleh kompetitor. Kalau pedagang bisa memenuhi apa yang tidak GIANT sediakan.... saya yakin usaha itu akan bisa bertahan.

Saya yakin GIANT pasti akan berubah sejalan dengan strategi yang telah dilakukan oleh kompetitor begitu pula kompetitor yang lainnya.
Untuk menghadapi persaingan seperti ini memang dibutuhkan ide-ide liar, berpikir Out of The Box, dan cepat mengambil tindakan. Salah bener itu ketahuan nanti kalau sudah terjadi. Pengalaman seseorang bisa dijadikan sebagai masukan tetapi tidak harus diikuti sebab suasana emosional dan waktu kejadian pasti berbeda.

24 Mei 2009

Tentang Mastermind

Informasi ini say copy dari Blog TDA Sekretariat untuk informasi tambahan ber-mastermind.

Pendapat Les Brown (co-author buku Kekuatan Dari Fokus) mengenai kelompok mastermind:


"Kelompok mastermind kami terdiri dari lima orang. Masing-masing orang memiliki bisnisnya sendiri, terdiri dari industri yang berbeda-beda. Saat ini kelompok kami sudah empat belas tahun berkumpul. Kami tidak bersosialisasi banyak di luar pertemuan bulanan. Selama berkumpul semua orang pernah mengalami berbagai kesulitan dan menikmati berbagai prestasi. Topik diskusinya mencakup tantangan dan peluang bisnis yang ada; bagaimana caranya menciptakan presentasi yang efektif; di mana ibsa ditemukan modal ventura; dan bagaimana cara memecat karyawan kunci. Kami juga pernah mengalami kesulitan dalam pernikahan, masalah dengan anak remaja, persoalan kesehatan, krisis keuangan dan perubahan karir. Beberapa pertemuan kami pernah emosional, di mana air mata dikucurkan tanpa sungkan. Kami sekarang menikmati ikatan yang mengagumkan dan kekayaan mengetahui bahwa ketika siapa pun membutuhkan bantuan, empat orang siap dan mau memberikan bantuan segera. Sungguh posisi yang penuh kuasa. Waktu dan upaya yang dicurahkan benar-benar layak".

Ajakan pembentukan mastemind dari sang Jendral TDA, pak Roni Yuzirman :

Pembentukan TDA Mastermind Group (kelompok pemikir utama) sudah saya utarakan sejak lama. Mungkin ada beberapa member yang ingat. Mastermind Group ini penting. Banyak orang sukses melakukannya. Pak Tung, Anthony Robbins, Mark Victor Hansen, semua punya kelompok mastermind.

Sebenarnya bagi yang muslim, hal ini bukanlah hal baru. Nabi Muhammad melakukannya pada masa awal dakwah. Istilahnya adalah halaqah atau liqa'. Kira-kira mirip seperti itu. Kalau di intelijen istilahnya adalah sistim sel. Bisnis MLM sebenarnya mengadopsi sistim dakwah nabi ini.

Tapi, jangan anggap enteng sistim sel ini. Dalam waktu singkat kota Mekkah dapat ditaklukkan karena berjalannya sistim ini. Fenomena PKS 'menaklukkan' Jakarta dan sebagian Indonesia juga karena efektifnya sistim ini. PKS bisa sukses karena sistim pengkaderan yang canggih ini. Hal ini kelihatannya mulai dicontoh oleh partai-partai lain.

Di TDA sendiri sistim kita sebenarnya mengacu ke sistim sel ini. Jadi, kita sebenarnya tidak mencari jumlah member yang banyak. Member yang sedikit saja tapi berkualitas. Sedikit tapi efektif dan kuat. Makanya kita selalu dorong interaksi sesama member dalam setiap kegiatannya.

Berikut ini akan saya kutip latar belakang dan urgensinya pembentukan kelompok mastermind dari bukunya Mark Victor Hansen dkk berjudul Kekuatan dari Fokus (halaman 182-185):

Mastermind Group, sesuai namanya, menuntut pemikiran bersama. Awalnya sudah ada sejak dulu. Socrates menikmati perdebatan seru dan peluang berbagi ide serta wawasan. Anggotanya idealnya adalah 5-6 orang yang ingin mengembangkan hubungan baik jangka panjang.

Maksud utama mastermind group adlah memberikan dukungan satu sama lain secara emosional, pribadi, maupun profesional. Dalam forum ini, anggota saling berbagi ide serta informasi, sekaligus mendiskusikan topik-topik berarti serta tantangan sehari-hari. Kalau anda pilih orang yang TEPAT, sistim dukungan yang mengagumkan ini bisa dinikmati bertahun-tahun. (Komentar saya: sistim ini sebenarnya sudah berjalan di komunitas TDA dalam forum milis).

Ada empat tindakan yang diperlukan untuk mewujudkan konsep ini:
1. Pilihlah orang yang tepat.
Mulai dengan 1-2 orang dulu dan secara bertahap menambahnya. Juga ada baiknya memasukkan orang-orang yang mempunyai pengalaman sukses sejati dlam bisnis, atau telah mengatasi situasi-situasi pribadi yang menantang. Membernya dianjurkan dari industri yang berbeda. Campuran berbagai pengalaman serta latar belakang akan menambah kedalaman serta variasi.

2. Semua orang harus membuat komitmen.
Kelompok mastermind dirancang sebagai sistim dukungan jangka panjang. Ini bukanlah orang-orang sembarangan. Harus ada kesepakatan awal tentang kebijakan pemberhentian. Jangan sampai tercipta gejala "apel busuk dalam keranjang", di mana seorang individu yang mengendalikan atau negatif itu mendominasi keseluruhannya.

Tingkat komitmen akan menentukan seberapa sukses kelompok mastermind ini jadinya. Komitmen menuntut kehadiran yang teratur, kesediaan untuk berpartisipasi, dan kesepakatan untuk merahasiakan apa pun yang diceritakan dalam kelompok.

Manfaat sesungguhnya akan terasa hanya ketika ada kepercayaan yang tinggi di dalam kelompok.

3. Putuskan kapan, di mana, seberapa sering dan berapa lama andna ingin berkumpul.
Dua tiga jam setiap bulannya adalah aturan yang baik, atau boleh lebih sering. Ada yang memilih waktu sarapan di tempat yang rileks, ada yang memilih wkatu makan malam selepas hair kerja. Kembali, beppulang kepada anda. Pilihlah lokasi di mana anda tidak terganggu oleh telepon, faks atau orang lain. Jadikanlah aturan untuk mematikan telepon seluler ketika sedang berkumpul. Jangan perlakukan kelompok mastermind ini sebagai rapat. Ini adalah waktu istimewa dengan orang-orang istimewa. Jadi, maksimalkanlah peluangnya untuk fokus kepada persoalan yang ada.

4. Apa yang dibicarakan?
Pilihlah pemimpin peran utamanya agar menjaga percakapan tetap berlangsung dan memberikan waktu yang sama bagi semua orang. Lalu ajukan pertanyaan: "Bagaimana kabarnya dengan kehidupan bisnis?", dan "Bagaimana kabarnya dengan kehidupan pribadi?" Bergiliranlah (ini mirip WIFLE di Action Intl).

Pertanyaan baik lainnya adalah, "Apakah tantangan terbesar yang kamu hadapi sekarang ini?" Juga, diskusikanlah dan dukunglah sasaran-sasaran masing-masing. Inspirasikanlah semua orang untuk meraih apa yang mereka inginkan. Doronglah mereka untuk berpikir besar dan perkenalkanlah mereka kepada orang yang bisa mempercepat kemajuan mereka.

Terkadang anda mungkin perlu menyiapkan topik khusus. Ada baiknya juga kalau anda mencadangkan waktu bagi seseorang yang mempunyai kebutuhan khusus - krisis keuangan atau masalah kesehatan yang perlu diatasi. Situasi-situasi seperti itulah yang benar-benar menciptakan ikatan di antara kelompok mastermind. Manfaatkanlah peluang ini untuk membantu dengan cara apa pun untuk memecahkan persoalannya. Kalau timbul situasi mendesak, anda selalu dapat mengadakan pertemuan mendadak untuk menanganinya dengan segera.

Wassalam.